Senin, 09 Juni 2014

Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran kelas XI Mapel Sejarah



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)


 
Guru : Fadhil Nugroho Adi



1.      IDENTITAS MATA PELAJARAN
A.    Satuan Pendidikan                        : SMA N 2 Semarang
B.     Kelas                                 : XI
C.     Semester                            : I
D.    Program Studi                   : Ilmu Sosial
E.     Mata Pelajaran                  : Sejarah
F.      Tema Pelajaran                  : Perkembangan Pengaruh Hindu-Buddha
                                            di Indonesia
G.    Jumlah Pertemuan             : 6 kali pertemuan

2.      STANDAR KOMPETENSI
Menganalisis perkembangan, penyebarluasan, pertumbuhan dan pengaruh Hindu dan Buddha di Indonesia.

3.      KOMPETENSI DASAR
Kemampuan menguraikan proses perkembangan agama, kebudayaan, politik, dan pemerintahan kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu - Buddha di Indonesia serta menghargai peninggalan - peninggalan sejarahnya.

4.      INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
A.    Mendeskripsikan perkembangan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha di Asia Selatan, Asia Timur, Asia Tenggara, dan persebarannya ke berbagai wilayah di Indonesia.
B.     Menunjukkan jalur masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Hindu-Buddha ke Indonesia secara tepat.
C.     Menyusun dan menjelaskan kronologi perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai wilayah di Indonesia.
D.    Menemukan dan mendeskripsikan bukti-bukti arkeologis peninggalan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia.

5.      TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi yang disampaikan, siswa diharapkan dapat :
A.    Menganalisis pengaruh agama dan kebudayaan Hindu-Buddha terhadap kehidupan masyarakat Indonesia.
B.     Menganalisis perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia berikut peninggalan arkeologisnya.

6.      MATERI AJAR
A.    Perkembangan agama dan kebudayaan Hindu-Buddha di Asia Selatan, Asia Timur, dan persebarannya ke Asia Tenggara.
B.     Proses masuk dan penyebarluasan pengaruh Hindu dan Buddha di Indonesia dengan menggunakan teori Brahmana, teori Ksatria, teori Waisya, dan teori Arus Balik.
C.     Perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu dan Buddha berdasarkan kehidupan sosial, politik, ekonomi, dan budaya.
1.      Kerajaan Kutai
2.      Kerajaan Tarumanegara
3.      Kerajaan Sriwijaya
4.      Kerajaan Mataram Kuna
5.      Kerajaan Kediri
6.      Kerajaan Singhasari
7.      Kerajaan Majapahit
D.    Peninggalan-peninggalan arkeologis yang mendukung perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia beserta ciri-cirinya.


7.      ALOKASI WAKTU
Waktu yang dibutuhkan pada setiap tatap muka adalah 2 x 40 menit.

8.      METODE PEMBELAJARAN
Proses pembelajaran dilakukan dengan metode sebagai berikut :
A.    Metode ceramah
B.     Metode tanya jawab
C.     Metode diskusi
D.    Metode visualisasi materi

9.      KEGIATAN PEMBELAJARAN
A.    Kegiatan Awal
1.      Apersepsi
Guru memperkenalkan mata pelajaran sejarah kepada peserta didik serta mengarahkan materi yang akan disampaikan berikut silabus pada semester tersebut.
2.      Motivasi
Guru memberikan dorongan kepada siswa untuk aktif dalam kegiatan belajar-mengajar serta menumbuhkan kecintaan siswa terhadap mata pelajaran sejarah. Guru juga memberikan referensi terkait yang dapat menumbuhkan daya berpikir kreatif siswa.
B.     Kegiatan Inti
1.      Eksplorasi
a.       Guru menjelaskan materi pokok pembelajaran mengenai perkembangan, penyebarluasan, pertumbuhan dan pengaruh Hindu dan Buddha di Indonesia.
b.      Guru memberikan pertanyaan mengenai materi yang telah dijelaskan pada tatap muka berikutnya sebagai feedback pemahaman siswa.
c.       Guru membentuk kelompok yang beranggotakan tiga hingga empat orang untuk kemudian menyusun paper dan dipresentasikan serta didiskusikan di depan kelas.
d.      Guru memvisualisasikan materi pembelajaran dengan menggunakan film dokumenter pendek atau foto-foto berkait materi yang diajarkan.
2.      Elaborasi
a.       Siswa mampu menjawab secara tepat dan gamblang setiap pertanyaan yang diajukan guru.
b.      Siswa mampu mempresentasikan paper secara baik.
c.       Siswa mampu membentuk forum diskusi kelas dengan baik.
d.      Siswa mampu memberikan simpulan atas paper yang disampaikan sekaligus rumusan jawaban atas pertanyaan peserta diskusi.
e.       Siswa mampu menunjukkan dan menjelaskan peninggalan arkeologis yang dipaparkan.
3.      Konfirmasi
a.       Siswa dapat menunjukkan sikap yang aktif dalam setiap pertanyaan yang diajukan guru.
b.      Siswa dapat menunjukkan sikap dan perilaku baik dalam berdiskusi dan bekerja kelompok dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
C.     Kegiatan Penutup
Guru memberikan kesimpulan atas apa yang diajarkan dan kesimpulan atas diskusi yang dilaksanakan. Guru juga memberi nilai kepada peserta didik untuk kemudian ditindaklanjuti ke dalam laporan hasil belajar (rapor).

10.  PENILAIAN HASIL BELAJAR
Menurut Kurikulum Pendidikan tahun 2013, penilaian terbagi atas tiga aspek, yakni sikap (afektif), keterampilan, dan pengetahuan (kognitif). Penilaian dalam huruf (A - E).



A.    Sikap (Afektif)
Penilaian pada aspek sikap didasarkan pada sikap peserta didik ketika mengikuti kegiatan belajar mengajar maupun diskusi. Apakah peserta didik tersebut bersikap aktif, pasif, atau tidak memperhatikan guru.
B.     Keterampilan
Penilaian pada aspek keterampilan didasarkan pada daya kreatif peserta didik ketika memperluas wawasannya dengan membaca referensi-referensi terkait dengan materi maupun ketika menyusun paper dan berdiskusi.
C.     Pengetahuan (Kognitif)
Penilaian pada aspek pengetahuan didasarkan pada kemampuan peserta didik dalam menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru baik secara lisan maupun tertulis. Pertanyaan secara tertulis biasa diberikan pada ulangan harian, ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester.

11.  SUMBER BELAJAR
Sumber belajar dapat berupa buku pustaka, buku referensi, jurnal, dan referensi penunjang lainnya. Berkaitan dengan materi perkembangan pengaruh Hindu-Buddha di Indonesia, maka referensi yang mutakhir antara lain :
Nusantara Sejarah Indonesia              (tulisan Bernard H.M. Vlekke)
Sejarah Indonesia Modern                  (tulisan M.C. Ricklefs)
Nusa Jawa Silang Budaya                  (tulisan Denys Lombard)
Sejarah Kebudayaan Indonesia          (tulisan Soekmono)
Sejarah Kebudayaan Jawa                  (tulisan Edi Sedyawati)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar