Senin, 10 Juni 2019

ACT Berbagi Ratusan Paket Lebaran untuk Penyintas Gempa Lombok



LOMBOK UTARA - Semarak menyambut Idulfitri terlihat di kompleks Hunian Nyaman Terpadu atau Integrated Community Shelter (ICS) di Desa Gondang, Kecamatan Gangga, Lombok Utara. Setelah menjalani Ramadhan di lokasi pengungsian, kini ratusan pengungsi ICS juga merayakan Idulfitri perdana mereka di lokasi pengungsian. Untuk membersamai idulfitri warga di ICS, tim ACT menyiapkan dua ekor sapi yang telah disembelih dan berbagi 300 ratus paket lebaran bagi warga penyintas Gempa Lombok, Rabu (5/6).
Romi Syaefudin penanggung jawab program perayaan Idulfitri di ICS Gondang menyatakan Rabu lalu Tim ACT mengadakan acara silaturahim dan perayaan Idulfitri bersama masyarakat Lombok. Program ini merupakan rangkaian acara yang tidak terputus dari ACT sebagai pendampingan, jadi tidak hanya saat gempa saja, tetapi sampai saat ini tim masih  membersamai masyarakat Lombok.
“Kami telah melakukan silaturahim dengan warga penghuni ICS pada hari ini. Ada beberapa kegiatan yaitu pertama, kegiatan pemotongan dua ekor sapi. Kedua, acara syukuran yang di dalamnya terdiri dari doa bersama, khatamul Qur’an, dan cukur rambut bayi yang baru lahir. Selain itu, ada paket yang kami bagikan ke 300 warga di ICS yang berisi sembako dan paket lebaran untuk kebutuhan sehari-hari mereka,” ungkapnya.
Asiyah (50) warga penyintas yang sejak Mei 2018 sudah tinggal di ICS menambahkan “Saat ini, meskipun masih trauma mengingat keluarga yang hilang karena gempa, saya merasa nyaman tinggal di ICS. Kami semua menunggu hunian tetap yang hampir selesai dari bantuan pemerintah. Biasanya kami sahur dan menjalankan ibadah Ramadhan dengan makanan seadanya. Untuk lebaran pun kami belum ada persiapan, namun kebetulan kami dapat bingkisan daging dari para Dermawan ACT, kita silaturahmi, dan makan ramai-ramai di masjid," ujarnya.

Kebahagiaan pun disampaikan oleh Angga (32) “Saya tinggal di sini sampai istri saya melahirkan juga. Saya masih trauma dengan kejadian gempa lalu, jadinya saya masih merasa nyaman untuk tinggal di shelter hingga saat ini. Selain itu, kami juga dapat bantuan paket pangan misalnya seperti beras, sembako, dll. Harapannya, kami bisa terus mendapat bantuan dari pihak ACT karena sepertinya kami masih lama untuk tinggal di sini, hunian tetap kami dari bantuan pemerintah masih belum selesai meskipun pembangunannya sudah berproses,”ungkapnya.
Gempa hebat yang menghantam Lombok pada Agustus 2018 lalu, menarik empati yang sangat dalam dari seluruh negeri. Sebagai lembaga kemanusiaan terdepan, ACT pada September 2018 lalu, telah membangun ICS di Desa Gondang dan terus membersamai warga penyintas gempa hingga saat ini. Tidak hanya sebagai tempat tinggal sementara, program ICS tersebut memiliki beberapa fasilitas-fasilitas lain seperti; masjid, toilet, bahkan hingga sekolah yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
“Harapannya ke depan, setelah adanya hunian tetap, kita ingin bangkit bangun kembali usaha, maju dalam pertanian dan perdagangan. Kami menunggu untuk hunian tetap bisa segera selesai sehingga kita bisa beraktivitas lagi dengan normal,” tutup Aisyah.

Ferrari Raih 2 Penghargaan pada Red Dot Awards 2019

Ferrari meraih Red Dot: Best of the Best award untuk Monza SP1
 
Flavio Manzoni dan Tim Ferrari Design Menerima Gelar Kehormatan: Red Dot: Tim Design Terbaik Tahun 2019
 
Red Dot Awards Ferrari sekarang berjumlah 14 dalam lima tahun




Maranello, 4 Juni 2019 - Upacara Penghargaan Red Dot Award: Desain Produk 2019 akan diadakan di Essen, Jerman pada 8 Juli, ketika Ferrari akan menerima dua penghargaan bergengsi: The Red Dot: Best of the Best award untuk Monza SP1 dan penghargaan kehormatan untuk tim desain yang dipimpin oleh Flavio Manzoni.

Antara 2015 dan 2019, Ferrari telah memenangkan tidak kurang dari 14 penghargaan dalam Red Dot Award: Desain Produk, dan juri telah memberikan penghargaan tertinggi dalam kompetisi, Red Dot; Best of the Bestpada lima model berturut-turut. Setelah penghargaan untuk FXX-K, 488 GTB, J50 dan Portofino, tahun ini Monza SP1 menerima penghargaan untuk desainnya yang inovatif dan desain yang luar biasa estetis. Dalam sejarah penghargaan desain, tidak ada produsen otomotif lain yang pernah mencapai hasil ini.

Selama upacara penghargaan, Flavio Manzoni dan tim desainnya juga akan menerima piala tantangan "Radius" dan secara resmi diumumkan sebagai "Red Dot: Design Team of the Year."

Dalam Memuji Tim Ferrari Design untuk penghargaan tersebut, Profesor Dr. Peter Zec, pendiri dan CEO Red Dot Award menjelaskan: Ferrari memahami lebih baik daripada perusahaan lain bagaimana membuat mobil sport mewah menjadi objek yang diinginkan. Para desainer menggunakan teknologi canggih dan bahasa bentuk yang menarik secara emosional untuk menciptakan pengalaman berkendara yang tidak tertandingi dan suatu memorable event yang personal bagi konsumen.

"Menerima penghargaan bergengsi," komentar Flavio Manzoni, Ferrari Senior Vice-President for Design," mendorong semua anggota Tim Desain Ferrari untuk menarik stimulasi kreatif baru, yang memicu semangat kami untuk pekerjaan kami."

Empat hari setelah upacara penghargaan, sebuah pameran khusus yang dirancang oleh Ferrari akan dipamerkan di Red Dot Design Museum Essen bersama "Desain di Panggung 2019" dan "Tonggak dalam Desain Kontemporer 2019" yang menampilkan semua produk yang menang di Red Dot Award: desain produk.

Senin, 20 Mei 2019

Yuk, Ikuti Program Pertukaran Penyair Indonesia Timur-Inggris 2019

Hai! Sebagai bagian dari peringatan International Year of Indigenous Languages 2019, Makassar International Writers Festival dan British Council Indonesia mengundang penyair dari Indonesia Timur untuk bergabung dalam gelaran "Indonesia Timur-UK Poet Exchange program 2019".

Jika Anda seorang penyair yang tinggal di wilayah ini, kami mengundang Anda untuk mengirim aplikasi Anda, selambat-lambatnya pada tanggal 30 Mei 2019. Silakan baca kriteria seleksi di sini dan hanya pelamar yang memenuhi syarat dengan dokumen lengkap akan dimasukkan dalam proses seleksi. Jangan lewatkan kesempatan ini!

Informasi selengkapnya, klik makassarwriters.com


Club Med Tomamu Hokkaido Raih Sertifikat Bergengsi Green Globe



SEJAK didirikan pada tahun 1950, pelopor liburan premium serba inklusif, Club Med, terus membangun kepercayaan yang kuat dalam memberikan layanan pariwisata ramah lingkungan kepada semua tamu. Berbagai upaya telah dilakukan oleh Club Med untuk memastikan bahwa setiap kemajuan mencerminkan keberlanjutan, dengan kesadaran menerapkan kebijakan-kebijakan baru untuk merawat lingkungan sekitar.
Melalui upaya hijau yang berkelanjutan dan inovatif, resor ski terbaru Club Med di wilayah East South Asia Pacific (ESAP), Club Med Tomamu Hokkaido, baru-baru ini dianugerahi Sertifikat Green Globe. Dengan tambahan sertifikat ini, semua resor di wilayah ESAP sekarang sudah bersertifikasi Green Globe. 

Sertifikasi Green Globe

Sertifikasi Green Globe adalah sertifikasi pembangunan berkelanjutan dalam industri pariwisata. Organisasi ini menilai dan memberikan penghargaan kepada perusahaan atas upaya penerapan pembangunan ramah lingkungan mereka di seluruh dunia. Ini adalah standar tertinggi dari pariwisata yang paling teruji. 

Proses sertifikasi Green Globe juga digunakan sebagai alat untuk mengelola strategi keberlanjutan Club Med, karena diuji dua kali per tahun. Semua resor diperlukan untuk memastikan tingkat keberlanjutan tertinggi di semua aspek, mulai dari pelatihan dan perekrutan staf, hingga pemborosan makanan dan energi, pembangunan resor dan pelestarian keanekaragaman hayati, termasuk pelestarian budaya lokal masyarakat sekitar. 

Upaya Berkelanjutan Lainnya

Di Club Med, kami juga melibatkan para tamu untuk mengambil bagian dalam upaya  untuk melindungi planet dan merasa dihargai ketika tamu kembali ke rumah dengan perasaan lebih dekat dengan alam. G.O kami secara konsisten dilatih tentang pentingnya keberlanjutan. Mereka belajar bagaimana melestarikan lingkungan kita dan kemudian meningkatkan kesadaran di antara para tamu melalui inisiatif lingkungan. 

Sebagai bagian dari upayanya untuk mengurangi jejak karbon dan menjaga kebersihan laut, Club Med aktif menghapuskan penggunaan barang-barang plastik sekali pakai di semua resornya yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Sedotan plastik telah dilarang di semua resor di Asia, dan sesuai dengan ketentuan “Sedotan berdasarkan Permintaan”, tamu yang meminta sedotan akan diberi sedotan kertas sebagai alternatif. Inisiatif ini telah menuai hasil yang menggembirakan dimana terdapat penurunan penggunaan sekitar 1.000 sedotan per hari di Club Med Phuket, Thailand.


Melestarikan alam adalah salah satu nilai dasar kami di Club Med, dan dengan menempati destinasi penuh aspirasi di seluruh dunia, kami merasa sangat bertanggung jawab terhadap pelestarian lingkungan sejak saat perancangan resor. Kami memastikan pelestarian keanekaragaman hayati selama konstruksi setiap resor berlangsung, dengan menjaga flora dan fauna sekitar, melindungi spesies yang terancam punah, dan secara harmonis mengintegrasikan resor kami dengan lingkungan alaminya. Di semua resor Club Med, permukaan yang dibangun umumnya hanya 7% dari total permukaan situs, sehingga memungkinkan para tamu untuk menghabiskan liburan mereka lebih dekat dengan alam. 

Contoh-contoh dari usaha pelestarian ini antara lain:

- Di dekat Club Med Cherating Beach, Malaysia, 60 hektar lebih hutan hujan tropis saat ini giat dilestarikan. Hutan ini adalah tempat alami habitat monyet dan spesies hutan hujan tropis lainnya.

- Di Club Med Kani, Maladewa, para tamu diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan pelestarian laut yang dipandu oleh ahli biologi kelautan profesional yang meliputi Mobireef tur edukasi dan pengembangbiakan terumbu karang.

- Di Club Med Finolhu Villas, Maladewa, 6000 m2 panel surya photovoltaic dan pabrik botol di lokasi meningkatkan pemakaian listrik resor.

- Di Club Med Pulau Bintan, penampungan penyu memungkinkan para tamu merawat penyu laut dan melindungi tempat bertelur di tepi pantai bagi dua spesies penyu yang terancam punah.



Strategi Inovatif

Beberapa inisiatif tambahan juga telah dilakukan oleh Club Med, misalnya seperti pembuangan sampah makanan dari resor yang dikelola dengan efektif. Untuk meningkatkan pengelolaan sampah makanan, Club Med bekerjasama dengan Winnow Solution, sebuah alat digital untuk memonitor, menganalisa, dan membantu koki mengurangi sampah makanan di dapur di Club Med Phuket dan Club Med Bali. Sampah makanan di resor kami sudah dibatasi 100 gram per orang, atau seberat satu buah kiwi.

Mendukung Komunitas Lokal

Club Med juga berperan besar dalam mendukung komunitas lokal kita, mencari produk dari pemasok lokal dan petani untuk menyajikan makanan segar, musiman, dan organik untuk para tamu. Pada tahun 2008, Club Med dan Agrisud International menandatangani kemitraan dan sejak itu telah memesan produk segar yang baik untuk lingkungan dan bermanfaat bagi kliennya di Club Med Bali. Resor ini juga mendirikan taman pedagogis di klub Mini untuk meningkatkan kesadaran anak-anak tentang praktik pertanian organik dengan keahlian Agrisud.



Untuk informasi lebih lanjut tentang upaya keberlanjutan Club Med, kunjungi

 www.clubmed.co.id 

Minggu, 19 Mei 2019

Ingin Berdandan Ala Krystal Jung? Ini Lho Rangkaian Make-Up nya!



NEGERI ginseng, Korea, tidak henti-hentinya menawarkan berbagai pesonanya, mulai dari kuliner Korea, tempat wisata yang indah, hingga K-Drama dan K-Pop dengan para bintangnya yang mempesona. Krystal Jung salah satunya. Bintang Korea yang memulai karirnya di tahun 2002 sebagai bintang iklan ini selalu tampil cantik dan sempurna, dengan pulasan make-up yang natural namun tetap mampu menonjolkan kecantikan dirinya.

Krystal Jung, yang juga Brand Ambassador dari CLIO Professional – brand make up trendsetter asal Korea yang belum lama ini membuka brand shop pertamanya di dunia yang berlokasi di Sogo Mall Kota Kasablanka, Jakarta, membagikan pilihan produk make-up favorit yang menjadi andalannya sehari-hari untuk mendapatkan tampilan natural nan menarik.



CLIO Nudism Velvetwear Cushion, cushion dengan tekstur ringan dengan daya coverage tinggi. Gabungan formula concealer dan pelembab untuk meratakan warna kulit wajah sekaligus merawatnya. Partikel unik berbentuk heksagonal dalam dalam cushion mampu memberikan tampilan kulit wajah yang nampak sempurna, dengan tampilan akhir yang matte dan tahan seharian. Hadir dalam tiga shade pilihan, Linen, Ginger dan Sand.



CLIO Kill Black Waterproof Brush Liner, eyeliner nomor satu di Korea Selatan dan Singapura ini hadir dengan formula unik yang sangat pigmented, waterproof, smudge proof, dan oil resistant. Warna hitam yang dihasilkan lebih pekat dan mudah untuk diaplikasikan. Eyeliner ini mampu mempertegas garis mata.



CLIO Mad Matte Tint No. 07 Peach Mousse. Lip tint dengan tampilan matte ini tetap terasa ringan di bibir. Formulanya yang mengandung 30% moisture base memastikan lip tint ini menawarkan kelembaban namun tetap tahan lama. Lip tint ini mampu mengering secara cepat dan menawarkan tampilan yang smudge-free. Selain Peach Mousse yang merupakan favorit Krystal, CLIO Mad Matte Tint juga hadir dalam 11 warna lainnya.

Dengan menggunakan rangkaian produk CLIO Professional tadi, kamu bisa mendapatkan look Krystal Jung dengan mudah seperti ini.

Tertarik mencoba? Kamu bisa dapatkan berbagai produk terbaik dari CLIO Professional di brand shop CLIO Professional di SOGO Mall Kota Kasablanka Ground Floor.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.cliocosmetic.com dan ikuti kami di @clioindonesia.

Tentang CLIO Professional
Clio Professional merupakan brand trendsetter kosmetik asal Korea yang diciptakan oleh sekumpulan make-up artist professional. CLIO professional menerapkan berbagai inovasi kecantikan untuk seluruh produk kosmetik. CLIO Professional dibawa oleh Luxasia dengan menghadirkan 80 varian produk kosmetik untuk mendukung kecantikan asli perempuan Indonesia.

Jumat, 17 Mei 2019

Avengers: End Game di Mata Netizen: Dari Credit Scene sampai Sampah di Bioskop

FILM "Avengers : End Game", yang dirilis pada tanggal 24 April 2019 kemarin, tentunya menjadi sorotan publik dan topik perbincangan hangat di media sosial. Pasalnya, film besutan Marvel yang merupakan lanjutan dari Infinity War ini, konon dikabarkan akan menjadi film terakhir dari seri The Avengers.

Perusahaan media intelligence Isentia menangkap perbincangan terkait Film "Avengers: End Game" tersebut sebanyak 50,915 buzz di media sosial, terhitung sejak 1 April hingga 6 Mei 2019.

Dari perbincangan yang 88.9% berlangsung di Twitter ini, Isentia menemukan topik ‘Credit Scene’ sebagai yang paling banyak dibahas oleh netizen.

“Kami menemukan banyak netizen membahas tentang tidak adanya ‘Credit Scene’ di akhir film ini, tidak seperti di film-film Avengers biasanya,” jelas Rendy Ezra, Insights Manager dari Isentia.

Selain itu, ada pula unggahan dari account Twitter @pakeotakmu, yang di-retweet sebanyak 2.401 kali. Twit tersebut menunjukan bekas bungkus makanan yang ditinggalkan di dalam studio bioskop dengan caption utama ‘Plis Jgn Seperti ini’.



Tokoh-tokoh superhero dalam film ini juga menjadi bahasan viral tersendiri bagi netizen. Dari total perbincangan terkait Avengers : Endgame, sebanyak 13.3% dari total buzz tersebut menyebutkan ‘Thanos’, diikuti dengan ‘Thor’ 7.4%, ‘Iron Man’ 6.9%, ‘Spiderman’ 6.1%, ‘Captain America’ 3.2%, ‘Hulk’ 2.5% serta ‘Captain Marvel’ yang juga muncul sebesar 1.8%.

Sementara, dari 903 buzz mengenai promosi film ini di media sosial, bioskop XXI dan CGV Cinemas mendapatkan mention paling banyak dibanding beberapa brand lain yang juga memiliki program promosi terkait.


Tentang Isentia

Isentia merupakan perusahaan analisa dan monitoring media berbasis Australia, didirikan pada tahun 1982 di Melbourne oleh Neville Jeffress. Awalnya. Isentia hanya menyajikan pemantauan terhadap media tradisional. Namun seiring perkembangan jaman, pemantauan media sosial juga dilakukan oleh Isentia dan diterapkan di Indonesia sejak tahun 2011.

Saat ini, Isentia tercatat dalam bursa saham Australia dan telah memiliki 18 kantor cabang di Melbourne, Canberra, Brisbane, Adelaide, Perth (Australia), Wellington dan Auckland (New Zealand), Kuala Lumpur (Malaysia), Singapore, Jakarta (Indonesia), Manila (Filipina), Hoi Chi Minh City (Vietnam), Bangkok (Thailand), Hong Kong, Beijing dan Shanghai (China), Taipei (Taiwan), serta Seoul (Korea Selatan).

Peranan Dalang Wayang Kulit Dalam Propaganda Pembangunan di Bawah Orde Baru



Tulisan berjudul "Peranan Dalang Wayang Kulit Dalam Propaganda Pembangunan Di Bawah Orde Baru" (Fadhil Nugroho Adi, S.Hum) telah dimuat dalam Jurnal JANTRA Vol. 12, No. 2, Desember 2017 terbitan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BNPB) Yogyakarta.

Jurnal tersebut saat ini sudah tersedia di berbagai instansi, antara lain perpustakaan Universitas Indonesia, Universitas Jember serta BNPB Kalimantan Barat.

Link untuk mengakses: